Powered By Blogger

Minggu, 14 September 2014

Sagu Keju Kismis

Membuat kue kering di luar hari raya memang tidak umum, tapi sah-sah saja sih, siapa pula yang mau melarang.

Sagu Keju Kismis

Sewaktu lebaran kemarin hanya membuat satu macam kue kering yaitu nastar saja dikarenakan moodnya anjlok karena kesehatan tidak mendukung.

Sekalian sharing nih. Pertengahan bulan puasa, ketika itu setelah berbuka ada makanan yang nyelap (tertinggal) di gigi rasanya sangat tidak nyaman, nyut-nyutan gitu lho, karena puasa esok hari tidak mau terganggu dengan rasa sakit gigi, sesudah sahur minum obat penghilang rasa sakit 1 kaplet Asam Mefenamat 500mg, esok paginya gigi tidak begitu terasa sakit, tapi perut kok jadi mual dan akhirnya makanan santap sahur sukses terdorong keluar.  Karena merasa muntah  tidak disengaja tidak membatalkan puasa akhirnya puasa diteruskan sampai waktunya berbuka walaupun dalam keadaan lemas. Setelah itu selama kurang lebih seminggu badan tidak enak dan berasa mual terus walaupun tidak menggaggu aktivitas sehari-hari sebagai ibu rumah tangga. 

Sempat takut terkena thypus, tapi setelah seminggu berlalu badan berangsur membaik, dan menurut keponakan yang kebetulan seorang dokter, karena asam mefenamat itu membuat mukosa lambung terkikis jadinya terkena asam lambung (maag). Dan sarannya kalau nanti ke dokter gigi minta penghilang rasa sakitnya jangan asam mefenamat.


Kembali lagi ke membuat kue, karena alasan di atas ketika hampir mendekati hari raya makanya hanya sanggup membuat satu jenis kue saja, padahal bahan-bahan sudah membeli lengkap untuk membuat berbagai macam kue kering, malahan sebagian bahan dibelinya sebelum bulan puasa, itulah manusia cuma bisa berkehendak.


Setelah berminggu-minggu hari raya berlalu, untuk memenuhi obsesi dan kata hati dan juga memanfaatkan bahan yang sudah terlanjur dibeli akhirnya membuat kue kering yang aku anggap mudah yaitu sagu keju yang resepnya diambil dari resep legendaris sagu keju NCC dengan dimodifikasi sesuai selera, buatnya dua kali resep.

 

Bahan:

600 gram tepung sagu tani sangrai (diambil 50 gram diganti dengan maizena dan susu bubuk)

180 gram Margarin

120 gram Mentega 

2 butir kuning telur

200 gram keju cheddar parut

100 ml santan kental instant

250 gram gula halusKismis secukupnya dipotong dua direndam dengan putih telur

Kue Sagu Keju Kismis sebelum dibakar

 

Cara Membuat:

  • Campur margarin dan mentega dalam wadah, masukkan gula halus, aduk dengan spatula gula dan mentega sampai rata (maksudnya ketika dimikser supaya gula halusnya tidak berterbangan)
  • Mikser gula dan mentega sampai lembut, masukkan kuning telurnya aduk sampai rata. Matikan miksernya
  • Masukkan keju parut, aduk sampai rata
  • Masukkan sedikit-sedikit tepung sagu+maizena+susu bubuk, sambil diaduk rata (diaduknya dengan spatula kayu soalnya mengaduknya lumayan berat juga), terakhir masukkan santan kental instant, aduk lagi sampai rata.
  • Ambil adonan secukupnya saja dalam tempat terpisah sebelum dispuit, sisanya adonan yang lebih banyak ditutup dengan plastik supaya adonan tidak keras dan kering.
  • Spuit adonan di atas loyang yang telah diolesi margarine, bentuknya bebas sesuai selera.
  • Letakan kismis di bagian ujung adonan
  • Bakar sagu keju sampai matang, sesuaikan dengan oven masing-masing, ok!

 

Catatan:

  • Sewaktu menspuit adonan nggak sampai jempol ini sakit, adonannya terasa lembut dan asyiknya lagi walaupun adonannya lembek, pas ketika dibakar kue sama sekali tidak melebar sehingga bentuknya jadi jelek gak karuan.
  • Sagu keju ini jadinya mirip kue semprit sagu karena di tengahnya ada kismis.
  • Penampakan kue sagu keju buatanku tidak putih, tapi kuning setelah matangnya, mungkin karena membakarnya agak lama, soalnya menurut aku kue kering yang agak kecoklatan rasanya lebih enak.
  • Rasa kue sagu keju ini renyah cenderung lembut, dan ada kries-kries dari keju juga rasa asam dari kismis, pokoknya enak.!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar